Inilah Strategi Timnas Indonesia U 23 untuk Mengalahkan Turkmenistan | Turkmenistan yang akan dihadapi timnas Indonesia U-23 bukanlah lawan enteng. Namun, Alfred Riedl sudah punya jurus mengatasinya.
Sektor sayap akan dioptimalkan tim nasional Indonesia saat menghadapi Turkmenistan pada leg 1 pra-kualifikasi Olimpiade di Gelora Sriwijaya, Jakabaring, Palembang, Rabu 23 Februari 2011.
Sadar pasukannya kalah tinggi postur tubuh, pelatih Alfred Riedl memutar otak untuk menembus pertahanan Turkmenistan di laga besok. Terlebih, pelatih asal Austria itu menilai Timnas Merah Putih muda unggul dalam
stamina.
Asisten pelatih timnas Indonesia, Wolfgang Pikal menegaskan timnya akan berusaha untuk menghindari permainan bola-bola atas saat melawan Turkmenistan. Timnas Indonesia akan mengandalkan permainan cepat melalui sayap.
"Mereka unggul postur tubuh, kami tidak akan memainkan bola-bola atas. Kami harus memanfaatkan kecepatan pemain. Kami memiliki winger-winger yang cepat," ujar Pikal dalam jumpa pers jelang pertandingan di Hotel Aryaduta, Palembang, Selasa 22 Februari 2011.
Timnas Indonesia memang memiliki winger yang sangat cepat. Di sayap kiri, terdapat nama seperti Oktovianus Maniani, sedangkan di kanan timnas Indonesia punya Engelberd Sani dan Dendi Santoso.
Pikal juga mensyusuri fitnya kondisi Okto, Egi Melgiansyah dan Dendi Santoso yang harus absen saat timnas Indonesia Pra-Olimpiade menang 4-1 atas Hongkong U-23 dalam ujicoba beberapa waktu lalu.
"Kehadiran Okto, Egi dan Dendi jelas sangat membantu tim," tutup Pikal.
No comments:
Post a Comment