Sunday, 25 April 2010

Palermo kubur impian Scudetto Milan


Palermo - Milan

AC Milan menyerah 1-3 kepada Palermo, dalam duel Serie-A, di Renzo Barbera, Sabtu (24/4/2010). Milan pun tersendat di posisi ketiga dengan 64 poin atau kalah sembilan poin dari Inter Milan di puncak klasemen.
Dengan sisa tiga laga saja, kesempatan Milan merebut gelar juara dipastikan musnah, sementara naik ke peringkat empat menggeser Sampdoria, Palermo menjaga peluang mereka tampil di Champions League.
Jalan pertandingan
Bermain di kandang sendiri, Palermo langsung keluar menyerang. Di menit kesembilan Palermo sudah mampu memimpin. Berawal dari tendangan penjuru Fabrizio Miccoli, bola liar berhasil disambar pemain bertahan Cesare Bovo yang tak terkawal.
Selang 10 menit kemudian, Palermo bahkan mampu menggandakan keunggulannya melalui pemain muda Abel Hernandez yang menuntaskan umpan Miccoli.
Milan mencoba membalas. Sayangnya dua peluang emas yang didapat penyerang Klaas Jan Huntelaar dan gelandang Andrea Pirlo masih mampu digagalkan kiper Salvatore Sirigu.
Gelandang kawakan Clarence Seedorf akhirnya mampu membawa Milan memperkecil ketertinggalan 10 menit setelah turun minum ketika ia menyelesaikan kerjsama Ronaldinho dengan Pirlo.
Namun Palermo tidak memberi ampun dan kembali menjauh berkat gol indah Miccoli di menit 69. Eks pemain Juventus itu dengan jeli melepaskan tendangan melengkung yang memperdaya Nelson Dida.
Milan sendiri sangat kesulitan untuk menembus kokohnya lini belakang Palermo yang digalang oleh Bovo dan Simon Kjaer.
Justru serangan balik tim tuan rumah hampir membuahkan gol tambahan bila Dida tidak tampil gemilang guna menggagalkan peluang Javier Pastore dan Edison Cavani.
Susunan Pemain;
Palermo: Sirigu; Cassani, Kjaer, Bovo, Balzaretti; Migliaccio (Bertolo 64), Liverani (Blasi 89), Nocerino; Pastore; Abel Hernandez (Cavani 57), Miccoli
Milan: Dida; Zambrotta (Inzaghi 61), Oddo, Thiago Silva, Antonini; Gattuso, Pirlo, Jankulovski (De Vito 79); Seedorf (Mancini 87); Huntelaar, Ronaldinho.

[kompas]

No comments:

Post a Comment